Sejarah Nama Android dari Versi 1.0 Sampai Versi 15: Dari Camilan Manis Hingga Misteri Futuristik!
Daftar Isi
Kamu pasti sudah tahu dong, Android adalah salah satu sistem operasi yang paling populer di dunia, yang bahkan mungkin sekarang ada di HP yang sedang kamu pegang. Tapi, tahukah kamu bahwa setiap versi Android diberi nama berdasarkan makanan pencuci mulut atau camilan? Bahasa kerenya "Dessert" Yup! Kali ini, kita bakal ngupas tuntas sejarah nama Android dari versi 1.0 sampai versi 15 dengan gaya yang asyik dan bikin ngakak. Siap-siap ya, karena ini bukan cuma tentang teknologi, tapi juga perjalanan seru ke dunia penuh makanan manis.
Android 1.0: Awal Mula (23 September 2008)
Kita mulai dari yang paling awal, yaitu Android 1.0. Di sinilah semuanya dimulai, tanpa nama makanan manis. Android lahir begitu saja, sederhana dan tanpa embel-embel camilan. Bisa dibilang, ini masih bayi yang belum kenal rasa-rasa kue. Fitur dasar seperti Google Maps, browser, dan YouTube mulai diintegrasikan. Kalau sekarang kita bilang Android 1.0 tuh ibarat roti tawar polos masih enak, tapi belum ada selainya.
Android 1.5: Cupcake (27 April 2009)
Nah, di sinilah Android mulai masuk ke dunia kuliner. Versi 1.5 diberi nama Cupcake. Bayangin deh, Android jadi makin manis, kaya cupcake yang lembut dan menggemaskan. Fitur yang dibawa juga makin keren, seperti dukungan keyboard virtual dan kemampuan merekam video. Android mulai makin ngehits dan pengguna pun makin dimanjakan.
Android 1.6: Donut (15 September 2009)
Lanjut ke Donut, versi Android yang bikin kamu ngebayangin donat empuk berlapis gula. Pada Android 1.6, tampilannya mulai ditingkatkan, dengan dukungan layar resolusi lebih tinggi dan navigasi yang lebih lancar. Siapa yang bisa menolak donat, kan? Android Donut juga datang dengan peningkatan performa yang membuat HP kamu berasa seperti gigitan pertama donat hangat: empuk, manis, dan bikin nagih.
Android 2.0 - 2.1: Eclair (26 Oktober 2009)
Di versi Eclair, Android berubah jadi lebih elegan, kaya éclair yang cantik dan creamy. Android 2.0 menambahkan fitur-fitur keren seperti dukungan multi-account, live wallpaper, dan Google Maps yang lebih canggih. Kamu bisa menganggap Eclair sebagai Android yang mulai serius tampil cantik di depan pengguna.
Android 2.2 - 2.2.3: Froyo (20 Mei 2010)
Froyo atau Frozen Yogurt adalah versi berikutnya yang muncul di tahun 2010. Kalau versi ini, seger-seger asam manis kaya yogurt beku yang enak dinikmati di hari panas. Froyo meningkatkan kinerja dengan adanya fitur WiFi hotspot dan push notification yang bikin hidup pengguna jadi lebih praktis.
Android 2.3 - 2.3.7: Gingerbread (6 Desember 2010)
Gingerbread datang dengan tampilan dan rasa baru. Kalau kamu membayangkan roti jahe yang manis tapi ada pedas-pedasnya, begitulah kira-kira Android 2.3. Di sini, fokus mulai beralih ke peningkatan baterai dan kinerja. Ada dukungan untuk NFC juga, yang bikin Android makin canggih. Kayak roti jahe yang punya kejutan di setiap gigitan.
Android 3.0 - 3.2.6: Honeycomb (22 Februari 2011)
Masuk ke dunia yang lebih berstruktur, Android Honeycomb hadir khusus untuk tablet. Dengan tampilan yang seperti sarang lebah, versi ini membawa perubahan besar pada UI yang lebih cocok untuk layar lebar. Sayangnya, Honeycomb gak bertahan lama, mungkin karena kebanyakan madu bikin lengket ya?
Android 4.0 - 4.0.4: Ice Cream Sandwich (18 Oktober 2011)
Tentu saja, siapa yang bisa menolak Ice Cream Sandwich? Versi 4.0 ini mempertemukan desain dari Gingerbread dan Honeycomb, menghasilkan tampilan yang mulus dan fungsional. Android Ice Cream Sandwich juga membawa perubahan besar dalam hal UI dan multitasking. Kamu tahu kan, sandwich es krim itu enaknya pas digigit, semua rasa menyatu sempurna.
Android 4.1 - 4.3.1: Jelly Bean (9 Juli 2012)
Duh, Jelly Bean, siapa yang nggak kenal dengan permen kecil warna-warni yang bikin senang? Android 4.1 ini membuat sistem berjalan lebih halus, responsif, dan tentu saja lebih manis dari sebelumnya. Google Now pertama kali muncul di sini, yang membuat Android lebih pintar dari sekedar camilan biasa.
Android 4.4 - 4.4.4: KitKat (31 Oktober 2013)
KitKat sebuah camilan yang selalu bikin siapa saja senang waktu istirahat. Android 4.4 ini hadir dengan efisiensi yang lebih baik, mengurangi penggunaan memori, dan menambahkan fitur perintah suara. KitKat benar-benar mengajak kamu untuk "Have a break, have a KitKat" sambil menikmati teknologi yang makin halus.
Android 5.0 - 5.1.1: Lollipop (12 November 2014)
Siapa yang nggak suka Lollipop? Manis, ceria, dan penuh warna. Android 5.0 datang dengan desain Material yang memukau, seolah kamu sedang menikmati lollipop besar yang penuh rasa. Versi ini menghadirkan notifikasi baru dan lebih responsif, membuat pengguna makin betah.
Baca Juga
- Perubahan UI Baru di Google Play Store: Analisis Mendalam tentang Fitur Fixed Header dan Tombol Install yang Lebih Menonjol
- Studi Apple: Kelemahan Model AI Berbasis LLM yang Tidak Mampu Menalar
- Dampak PHK Massal TikTok: AI Gantikan Pekerja di Bidang Moderasi Konten
- Kacamata Augmented Reality (AR): Mengintip Masa Depan Teknologi Visual
- Kembalinya YouTube Premium Lite: Apakah Google Akan Menyediakan Opsi Lebih Terjangkau?
Android 6.0 - 6.0.1: Marshmallow (5 Oktober 2015)
Android Marshmallow memperkenalkan fitur Doze untuk menghemat baterai. Bayangin marshmallow yang empuk, ringan, tapi tetap bikin kenyang, itulah gambaran Marshmallow dalam dunia Android. Versi ini membawa dukungan sensor sidik jari yang bikin hidup lebih aman semanis marshmallow yang meleleh di mulut.
Android 7.0 - 7.1.2: Nougat (22 Agustus 2016)
Nougat, si manisan yang kadang manis, kadang renyah. Di Android 7.0, multitasking semakin mudah dengan split-screen, sementara notifikasi ditingkatkan agar lebih interaktif. Nougat adalah pengalaman Android yang mulai menawarkan kemewahan.
Android 8.0 - 8.1: Oreo (21 Agustus 2017)
Android Oreo muncul seperti biskuit favorit sejuta umat. Oreo memperkenalkan mode picture-in-picture, autofill, dan optimisasi performa. Rasanya Android makin enak digigit seperti Oreo yang dipasangkan dengan segelas susu hangat. Makin praktis, makin seru.
Android 9.0: Pie (6 Agustus 2018)
Pie datang dengan gaya yang penuh rasa. Android 9 memperkenalkan navigasi berbasis gesture dan fitur adaptive battery. Pie benar-benar menghadirkan pengalaman Android yang hangat, seperti sepotong pai apel yang baru keluar dari oven.
Android 10: Era Minimalis Si Quince Tart (3 September 2019)
Untuk pertama kalinya, Android meninggalkan nama makanan manis. Android 10 hadir dengan gaya yang lebih dewasa dan minimalis. Fitur dark mode, gesture navigasi, dan keamanan privasi jadi fokus utama. Meskipun gak manis-manis amat, Android 10 (Quince Tart).
Android 11: Red Velvet Cake (8 September 2020)
Android 11 datang tanpa nama makanan lagi namun demikian pihak internal/pengguna tetap manamai sebutan lainya Red Velvet Cake, tapi jangan salah, ini tetap membawa fitur-fitur yang bikin hidup kita lebih nyaman. Misalnya, ada "Bubbles" buat chat yang mirip balon, mempermudah multitasking biar kamu bisa chatting sambil buka aplikasi lain. Notifikasi juga semakin rapi dengan kategori khusus buat pesan-pesan penting. Bayangin deh, kayak punya tumpukan roti lapis yang disusun rapi dan nggak bikin berantakan.
Android 12: Snow Cone (4 Oktober 2021)
Di sinilah Android 12 dikenal dengan nama sebutan (Snow Cone) muncul dengan wajah baru yang lebih segar dan penuh warna. Berkat desain Material You, Android jadi lebih personal, bahkan warna UI bisa otomatis menyesuaikan dengan wallpaper yang kamu pakai. Bukan cuma cantik, Android 12 juga makin intuitif. Pengalaman seperti mencicipi macaron warna-warni yang sesuai dengan mood kamu hari itu, manis tapi tetap elegan.
Android 13: Tiramisu (15 Agustus 2022)
Akhirnya, setelah sekian lama nggak pakai nama makanan, Android 13 diberi kode nama Tiramisu. Walaupun nggak resmi dipakai sebagai nama komersial, kita tetap mengingatnya sebagai penghargaan untuk tiramisu yang creamy dan mewah. Android 13 lebih fokus pada peningkatan pengalaman pengguna, seperti kontrol privasi yang lebih ketat dan peningkatan audio. Jadi, kalau kamu lagi menikmati tiramisu, bayangin saja betapa smooth-nya pengalaman Android ini.
Android 14: Upside-down Cake (4 Oktober 2023)
Nah, Android 14 yang baru dirilis ini lebih fokus pada peningkatan performa dan keamanan. Android 14 tetap hadir dengan fitur-fitur seperti efisiensi baterai yang lebih baik dan lebih banyak opsi untuk personalisasi Seperti Navigation Bar Transparent, yang membuat bar navigasi menjadi transparan di semua aplikasi. Mungkin kita bisa menyebutnya sebagai Upside Down Cake, karena sampai sekarang aktualnya tidak ada lagi nama manis komersial di versi Android.
Android 15: Vanilla Ice Cream (Diperkirakan 2024)
Untuk Android 15, kita masih menunggu namun ada informasi bahwa Android 15 akan dirilis rencananya ditanggal 15 Oktober 2024, kita masih menunggu fitur-fitur lengkapnya. Tapi yang jelas, Android terus berkembang menjadi sistem operasi yang makin canggih dan memanjakan pengguna. Jadi, kita tunggu saja kejutan dari Google, sambil membayangkan rasa manis yang akan diberikan Android 15 nanti.
21 Daftar Nama Android 1.0 S/D Android 15
No. | Versi Android | Nama | Tanggal Rilis |
---|---|---|---|
1. | Android 1.0 | - (Tanpa Nama) | 23 September 2008 |
2. | Android 1.5 | Cupcake | 27 April 2009 |
3. | Android 1.6 | Donut | 15 September 2009 |
4. | Android 2.0 - 2.1 | Eclair | 26 Oktober 2009 |
5. | Android 2.2 - 2.2.3 | Froyo | 20 Mei 2010 |
6. | Android 2.3 - 2.3.7 | Gingerbread | 6 Desember 2010 |
7. | Android 3.0 - 3.2.6 | Honeycomb | 22 Februari 2011 |
8. | Android 4.0 - 4.0.4 | Ice Cream Sandwich | 18 Oktober 2011 |
9. | Android 4.1 - 4.3.1 | Jelly Bean | 9 Juli 2012 |
10. | Android 4.4 - 4.4.4 | KitKat | 31 Oktober 2013 |
11. | Android 5.0 - 5.1.1 | Lollipop | 12 November 2014 |
12. | Android 6.0 - 6.0.1 | Marshmallow | 5 Oktober 2015 |
13. | Android 7.0 - 7.1.2 | Nougat | 22 Agustus 2016 |
14. | Android 8.0 - 8.1 | Oreo | 21 Agustus 2017 |
15. | Android 9.0 | Pie | 6 Agustus 2018 |
16. | Android 10 | Quince Tart (Internal) | 3 September 2019 |
17. | Android 11 | Red Velvet Cake (Internal) | 8 September 2020 |
18. | Android 12 | Snow Cone (Internal) | 4 Oktober 2021 |
19. | Android 13 | Tiramisu (Internal) | 15 Agustus 2022 |
20. | Android 14 | Upside Down Cake (Internal) | 4 Oktober 2023 |
21. | Android 15 | Vanilla Ice Cream | Diperkirakan 15 Oktober 2024 |
Penutup
Dari Cupcake sampai Vanilla Ice Cream, Android benar-benar membawa kita dalam perjalanan yang penuh rasa, baik secara teknologi maupun secara imajinasi kuliner. Meskipun di versi-versi terbaru nama makanan mulai ditinggalkan secara komersial, kita tetap bisa mengingat Android sebagai OS yang selalu berinovasi dan mungkin, selalu bikin kita lapar kalau ingat nama-namanya.
Post a Comment for "Sejarah Nama Android dari Versi 1.0 Sampai Versi 15: Dari Camilan Manis Hingga Misteri Futuristik!"
Post a Comment
Silahkan berkomentar jika sempat, klik notify me/beritahu saya, agar ketika saya balas, ada pemberitahuan.
• Baru Mei 2015.
- No URL Promosi (except Open ID)
- No Live Link
- No Sara
- No Spamming